Rabu, 12 April 2017

Perisai Dalam Sunyi

Image result for sunyi
Mengapa hidayah sulit didapati,
 yang membuat hati sulit kembali,
 galau jiwa berlari-lari .
Apabila ini terus terjadi.

Karena diam tetap kembali,
kemarahan yang lebih menjadi, 
perangai diri yang lebih lirih .
Tak pernah berteman dengan diri sendiri,

setiap hari berjudi dengan harga diri,
fikiran dan hati saling mencaci ,
siapapun yang menang aku tetap hancur tanpa disadari. 
Sungguh aku ditampari misteri.
   
Bagai angin berputar mengelilingi,
berharap sesuatu telah terlindungi, 
membangun hati tanpa fondasi,
seperti menaruh batu diatas kendi.
Satu diri setia mengabdi, satu diri diam menghianati, 
bak petir disiang hari, Tak kusangka permata hilang lagi. 
Ini butuh solusi.

       Sedih hati menggerogoti,
karena kerumitan tak sesederhana air dan api.
Tapi siapa gerangan yang berani melangkahi. 
Bara digenggam tangan terbakar,
Tangan dilepas bara terbuang,. 

Ketika hati tak mampu percaya kepada diri sendiri.
Semoga penguasa segera mengobati. 
Semoga hati dapat ditenangi.
Tempat yang penuh sungai dan dihiasi pelangi.

      Apalah arti cinta jika dibalut dusta,
apalah arti rindu jika di selimuti oleh nafsu,
karena cinta bukanlah nafsu, nafsu juga bukanlah cinta. 
Tak ada diorama tanpa peristiwa,
bagai monokrom yang terlihat  hitam putih yang terpatri dalam jiwa. 

Tapi cinta tak hitam dan iapun tak putih,
dia pelangi berwarna-warni. 
Tetapi apalah yang manusia ketahui.
 Mata ini tak sejernih mata hati, 
mata ini hanya melihat yang terlihat dihadapan diri.
Hanya melihat yang jelas terjadi. 
Adapun yang tak Nampak disini,
akan tetap tersembunyi. 

Tak terjamah dari segala sisi.
Kedalam palung yang terdalam, terlalu jauh tak terselam. 

Jika hati dipenuhi cinta dia akan buta akan nista.
Jika hati dihinggapi  benci hanya memandang yang keji-keji.
Semoga hati  selalu diseimbangi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar